Inafeed.com – Operasi plastik menjadi salah satu metode paling digemari banyak wanita untuk mengubah penampilannya menjadi lebih cantik jelita. Dengan adanya operasi plastik, wajah buruk rupa pun bisa menjadi cantik jelita. Namun kepalsuan operasi plastik tidak terjadi pada keturunannya.
Seperti foto keluarga di Taiwan ini membuat heboh dunia lantaran dikaitkan dengan kasus operasi plastik. Dalam berita yang dilansir di Tribunnews.com, tahun 2012 lalu, di Taiwan ada sebuah perusahaan oplas yang menggunakan sebuah foto keluarga.
Foto tersebut memperlihatkan seorang ayah ganteng dan ibu yang super cantik bersama dengan ketiga anaknya yang masih sangat polos.
Foto keluarga yang tampak biasa saja itu ternyata mengundang perhatian banyak natizen. Natizen banyak beranggapan jika foto tersebut seperti foto bohongan yang menipu banyak orang.
Sebab dalam foto yang memperlihatkan keluarga bahagia dengan wanita cantik dan pria ganteng itu ternyata janggal dalam wajah anaknya yang semuanya buruk rupa dan tidak mirip sekali dengan kedua orangtuanya yang tampan dan cantik.
Kondisi itu tentu saja menjadi perhatian natizen. Banyak dari mereka tak percaya jika mereka benar-benar satu keluarga.
Hal ini terlihat dari model yang berperan sebagai mama itu memperlihatkan wanita yang cantik jelita. Dia bernama Heidi Yeh, seorang model ternama di Taiwan. Berdasarkan pemberitaan, waktu itu Heidy menjadi model foto keluarga ini hanya dibayar kurang lebih 3 juta rupiah saja, namun karena berita negatif yang menimpa dirinya, akhirnya semua pekerjaan yang membatalkan kerjasama dengannya senilai 1,7 miliar rupiah!
Karena tak ingin kabar buruk itu terus beredar, Heidi menegaskan jika di tahun 2012, Heidi Yeh dan sebuah perusahaan iklan Amerika bernama JWT menandatangani kontrak kerja sama yang isinya,
“Ia akan menjadi model sebuah klinik operasi plastik untuk keperluan foto promosi, gambar ini hanya akan muncul di koran atau majalah saja.”
Namun selama pemotretan, Heidy diminta untuk berfoto dengan seorang model laki-laki dan tiga anak kecil dan menjadi “keluarga mendadak”, dengan judul “Tidak peduli bagaimanapun rupamu, kami memiliki kemampuan membuatmu jadi cantik!” dan menjadikan foto ini sebagai foto promosi.
Untuk mencapai hasil promosi, JWT tanpa mendapatkan izin dari Heidy, memberikan foto ini kepada sebuah klinik oplas bernama “Jian dan mei (Cantik yang sederhana)” bahkan mereka menggunakan foto ini sampai ke dalam sosial media.
Serentetan kejadian ini ternyata berpengaruh sangat besar bagi karier Heidy. Karena berita negatifnya terus tersebar, tidak ada orang yang mau bekerjasama dengannya, selama beberapa tahun ini dia sulit mendapatkan pekerjaan. Bahkan saat sedang makan sekalipun, ada orang yang menanyakan tentang foto itu padanya.
Sedangkan calon suaminya dan keluarganya juga salah paham akan hal ini dan akhirnya memutuskan hubungan dengannya. Sedangkan pihak klinik operasi plastik mengatakan kalau apa yang mereka lakukan ini adalah di bawah hukumdan sudah mendapatkan izin untuk menggunakan foto bersangkutan.
Pihak klinik mengatakan jika Heidi sudah menandatangani surat persetujuan yang mengatakan kalau perusahaan mereka boleh menggunakan foto keluarga ini.
Dan pada akhirnya, Heidi harus menanggung semua resiko dari iming-iming operasi plastik itu. Tak hanya cibiran dari banyak orang tetapi dia harus rela dijauhi dari orang-orang yang disayanginya.