diana
Situshiburan.com – Hampir semua jasa yang disediakan lewat online memang memiliki bahaya tersendiri, salah satunya dalah layanan ojek online yang ternyata juga berbahaya bagi pelanggannya.
Bahayanya terdapat pada keamanan privasi dan data pelanggan yang diketahui sama sekali tidak terjamin keamanannya. Banyak data pelanggan yang disalahgunakan oleh beberapa oknum pengendara.
Beberapa pelanggan mengaku sering diteror dan bahkan diganggu seperti dikirimi pesan menggoda. Hal ini dilakukan oleh para oknum pengendara yang tahu data pelanggannya, karena mereka merasa marah terhadap testimoni yang diberikan pelanggan.
Direktur Eksekutif Indonesia Information and Communication Technology Institute, Heru Sutadi mengatakan bahwa seharusnya operator penyedia ojek online ini bisa menjaga kerahasiaan data pelanggan dari para pengendara.
Sebaiknya operator bisa menyediakan layanan dengan mekanisme dapat menyembunyikan data para pelanggan dan membuat identitas pelanggan tidak dapat terlihat saat memberikan testimoni.
“Jadi data itu kan tidak semuanya boleh di share. Mungkin kalau nama atau ID nya saja iya boleh, tapi kan harus diberikan pilihan juga, apakah orang boleh memberikan testimoni atas sebuah layanan, tanpa membuka atau memperlihatkan data pribadinya seperti nomor telepon atau alamat,” ujar Heru, seperti dilansir Sebarkanlah.com.
Semoga pelayanan ojek online ini lebih bisa ditingkatkan lagi, demi keamanan data pelanggan.
