in

Hasil Otopsi Lina Jubaedah Keluar, Lina Meninggal Bukan Karena Dibunuh

Lina, Istri Sule Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan, Istimewa
Lina, Istri Sule Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan, Istimewa

Polisi akhirnya mengumumkan hasil otopsi jenazah mantan istri Sule, Lina Jubaedah. Dengan digelarnya hasil otopsi ini maka misteri kejanggalan kematian Lina pun terungkap.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Pol Saptono Erlangga mengatakan berdasarkan hasil otopsi dan laboratorium forensik (Labfor) tidak ada kejanggalan dalam kematian Lina.

Polisi menyimpulkan bahwa kematian Lina bukan karena racun atau pun karena tindakan kekerasan melainkan karena penyakit.

“Sebagai kesimpulan, setelah dilakukan pemeriksaan otopsi dan labfor, dapat dijelaskan kematian saudari Lina Jubaedah bukan karena adanya kekerasan maupun racun di dalam tubuh sodari Lina, akan tetapi akibat oenyakit,” kata Erlangga di Polda Jabar, Jumat (31/1/2020). 

Meninggal karena penyakit

Setelah melakukan pemeriksaan luar dan dalam, tim dokter forensik mengambil sejumlah sampel dari jenazah Lina untuk dibawa ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).

Nantinya, sample akan dianalisa secara toksikologi, mencari penyebab kematian Lina.

Sebagai informasi, toksikologi merupakan ilmu tentang racun, yang dapat mendeteksi, cara racun masuk dan bekerja dalam tubuh.

Maksud racun ini adalah zat yang tidak seharusnya ada dalam tubuh manusia.

Artinya, semua yang bukan berasal dari luar tubuh manusia bisa menjadi racun, misal obat-obatan, alkohol dan zat lainnya.

Setelah 22 hari pemeriksaan laboratorium, akhirnya polisi mengumumkan hasil otopsi. Lina Jubaedah dinyatakan meninggal karena penyakit.

Sumber: Kompas

Nia Ramadhani Ungkap Penyebab Tak Bisa Kupas Buah

Tak Hanya Salak, Nia Ramadhani Juga Tak Bisa Kupas Buah Lain, Ternyata Sejak Kecil Sudah Dimanja

Viral ayah menangis melihat anak balitanya yang terinfeksi virus corona ingin dipeluk - Twitter.com/@Huh_My_Rahhhhh

Pemandangan Haru Ayah Menangis Lihat Anak Balitanya yang Terinfeksi Virus Corona Minta Dipeluk