Alvi Alvi
Sambil menenteng kardus penyanyi dangdut Via Vallen membagikan sembako seperti minyak goreng, beras dan gula secara gratis kepada warga yang ia lakukan ditengah wabah Virus Corona. Via Vallen pun rela menyisihkan honornya sebagai penyanyi dangdut.
Diketahui dari SURYAMALANG.COM yang dilansir dari akun Instagram @viavallen, pedangdut asal Sidoarjo, Jawa Timur ini tampak mengunjungi sebuah kampung dengan menggunakan sepeda motor tanpa menggunakan helm dan ia blusukan masuk ke rumah warga.
Dengan mengenakan jaket hitam, penyanyi dangdut ini membagikan sembako dan menjelaskan maksud tujuan kedatangannya.
“Bantuan untuk corona pak,” ujar Via Vallen kepada seorang warga.
Via Vallen juga memberikan sembako kepada msyarakat yang masih harus bekerja. Seperti yang tampak pada video ia memberikan sembako kepada dua tukang becak.
Via Vallen berharap bantuannya itu bisa bermanfaat bagi warga dan setidaknya bisa meringankan pengeluaran warga untuk membeli kebutuhan pokok.
Pelantun lagu Bojo Galak ini menerangkan masyarakat diharuskan tetap rumah saja tetapi tidak ada penghasilan. Mereka yang tetap memaksakan diri untuk pergi bekerja pun hasilnya tidak seperti biasanya.
Bagi pedangdut 27 tahun ini kebijakan lockdown ini memang untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona namun juga memberatkan bagi sebagian masyarakat.
Via Vallen juga berharap gerakannya ini dapat menginspirasi bagi masyarakat.
“Saya mau mengajak semua teman-teman, bapak, ibu yang melihat postingan saya ini untuk turut membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu,” tutup Via Vallen.
Kesuksesan Via Vallen di industri musik Tanah Air sudah tidak diraguan lagi. Ia kini menjadi salah satu pedangdut sukses di Ibu kota.
Penghasilannya pun tidak main-main. Disebutkan Via Vallen sekali manggung dibandrol dengan budget Rp. 60 juta. Biaya itu belum termasuk biaya akomodasi dan tiket pesawat.
Memiliki penghasilan yang cukup besar tidak membuat Via Vallen lupa untuk membantu sesama. Selain membagikan sembako, Via Vallen juga membuka endrose secara gratis kepada pedagang online shop yang sedang sepi pembeli karena wabah Corona.
Namun, ia mengaku tidak sembarang membka endrose dan ia memberikan beberapa syarat agar endrose sesuai sasaran.
