Inafeed.com – Dampak pendemi Virus Corona (Covid-19) ini sangat luas. Tidak sedikit para pekerja yang tidak mendapat gaji ditengah pendemi Covid-19. Perusahaan tidak dapat memberikan gaji karyawan yang seharusnya karena pihak perusahaan tidak ada pemasukan. Keadaan ini sangat menyulitkan para pekerja untuk bertahan hidup.
Mudah bagi mereka yang mempunyai uang untuk mendapatkan atau memesan makanan. Namun lain ceritanya bgai mereka yang tidak mempunyai uang sama sekali. Seperti yang terjadi pada sekelompok pekerja/buruh pabrik di Malaysia saat masa Movement Control Order (MCO) berlangsung di sana.
Demi mencegah keleparan, mereka makan daun pepaya. Keadaann ini berlangsung selama beberapa hari dimana mereka mengambil daun peaya dari pohon yang sama kemudian merebusnya dengan api kayu bakar. Kejadian ini dilihat langsung oleh relawan yang tengah membantu pendistribusian bantuan makanan ke wilayah para buruh tinggal.
Para relawan kemudian mencari tau lebih lanjut tentang kisah para buruh melalui telepon. Ternyata para pekerja asing itu bekerja di sebuah pabrik di Batu Pahat dan bahkan mereka belum digaji sejak tanggal 21 bulan lalu.
“Karena daun pepaya bisa dimakan, dan buruh pabrik ini belum bisa membeli makanan, itulah alasan mereka coba bertahan dengan terus makan daun pepaya rebus,” kata kelompok relawan.
Kisah kelaparan di Malaysia tidak hanya terjadi pada buruh tersebut. Banyak keluarga tidak mampu di Johor yang tidak memilki stok makanan. Pada tanggal 12 April 2020, badan amal lokal berusaha membantu dengan mendonasikan lebih dari 60 paket makanan kering dan beberapa buah serts sayur.
Badan amal lokal menyadari bahwa banyak keluarga tidak mampu yang semakin sulit menjalani hidup karena tidak ada pemasukan selama MCO diberlakukan di Malaysia.
