diana
Situshiburan.com – Baru-baru ini, seorang pria bernama Jari (40) alias Raden Aryo warga Dusun, Gempol Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh, mengaku sebagai utusan Allah yang mendapatkan tugas khusus untuk meluruskan islam. Jari mengaku ia mendapatkan wahyu dari Allah untuk meluruskan ajaran islam.
Tidak dikatakan secara rinci pelurusan ajaran seperti apa yang Jari maksud. Dia hanya mengatakan jika masih ada hal-hal yang belum terungkap dalam ajaran islam. Sehingga ia akan meluruskannya lagi.
Lebih lagi bapak dari dua anak ini mengaku bisa berbicara secara langsung dengan Malaikat dan juga Tuhan.
“Kehadiran saya sebagai tanda akhir zaman. Saya diberi tugas meluruskan ajaran. Yakni pelurusan syariat, tarekat, hakikat, dan ma’rifat,” ungkap Jari, ketika ditemui di rumahnya, Pondok Pesantren Kahuripan Ash-Shiroth, Dusun Gempol, Desa Karangpakis, seperti dilansir Merdeka.com.
Jari tinggal di sebuah lahan yang sangat luas yang diberinya tulisan Pondok pesantren. Tapi, tidak ada satupun santri yang tinggal di sana. Di lahan luas itu hanya ada tiga bangunan, yaitu rumah Jari, sebuah bangunan rumah, dan masjid Shirotol Mustaqim.
Para pengikut Jari berjumlah 100 orang lebih yang hanya akan datang dua kali dalam sebulan yaitu setiap tanggal 1 dan 15 untuk mengikut pengajian yang diadakan oleh Jari. Dalam pengajian itu Jari akan menjadi pembicaranya dan dari situlah Jari mulai mengajarkan ajaran islam yang katanya belum terungkap semua tersebut.
Jari mengaku mendapat wahyu pertama kali pada tahun 2004 silam, ketika mondok di salah satu ponpes di Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Saat itu, ia sedang sholat malam, lalu saat sujud ia merasa dadanya seperti ditekan, dan saat itu juga ia mendengar panggilan 7 kali berupa awalan Surat yasin. Dari situlah Jari mendapatkan petunjuk sebagai Nabi Isa kekasihnya Allah.
