lisa
Inafeed.com – Belum lama ini orginasasi dengan nama KGB berhasil menyita perhatian masyarakat dunia yang katanya organisasi tersebut dianggap sebagai organisasi dari uni soviet.
Tapi perlu untuk diketahui jika ternyata organisasi KGB atau Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti itu bukan CIA nya Soviet melainkan badan keamanan utama Uni Soviet yang didirikan tahun 1954 sebelum kemudian bubar seiring runtuhnya Soviet pada tahun 1991.
Hal ini terlihat dari banyak pihak yang menggambarkan sebuah film dan novel organisasi ini sebagai versi Soviet dari CIA Amerika. Namun, penjelasan yang lebih masuk akal dari KGB sebenarnya lebih mirip peran yang dijalankan oleh NSA, FBI.
Sementara itu ,soal tanggung jawabnya meliputi pengumpulan intelijen, keamanan perbatasan, dan melakukan propaganda.
Pernyataan tersebut di dapat dari sebuah artikel Time tahun 1983 yang berjudul “KGB: Mata dari Kremlin,” melaporkan bahwa KGB adalah organisasi paling efektif dalam pengumpulan informasi dunia pada puncaknya.
Uni Soviet menyukai untuk menjaga hal-hal sederhana; Informasi mengalir bebas di seluruh badan, menghindari benturan yang mungkin terjadi antara kerjasama multi-lembaga. Setelah runtuhnya Uni Soviet, KGB kemudian digantikan oleh Federal Counterintelligence Service (FSK) yang kemudian diubah menjadi Federal Security Service of the Russian Federation (FSB).
Meskipun KGB secara resmi tidak ada, banyak yang berpendapat mereka masih beroperasi yang langsung ada di bawah komando Presiden Rusia Vladimir Putin yang juga mantan agen KGB. Anggapan ini diperkuat dengan adanya kasus keracunan misterius mantan KGB dan agen FSB Alexander Litvinenko Valterovich oleh bahan radioaktif polonium-210 yang mengakibatkan kematiannya pada 2006.
Pada bulan Januari 2016, BBC melaporkan bahwa Putin ‘mungkin’ menyetujui pembunuhan Litvinenko.
So, KGB itu ternyata merupakan sebuah organisasi yang terdiri dari polisi rahasia negara dan merupakan militer yang diatur oleh undang-undang dan peraturan militer. Sementara CIAadalah layanan intelijen asing sipil.
Lihat juga : Sepanjang Sejarah Sudah Hampir 13 Kali Terjadi Perang Nuklir di Dunia Ini
